29 Nov Sate Ratu Menjadi Santapan Makan Siang di Jogja International Heritage Walk 2019
Sate Ratu berpartisipasi dalam ajang jalan kaki sedunia, Jogja International Heritage Walk atau disingkat JIHW pada tahun 2019. JIHW adalah sebuah kegiatan jalan kaki yang berskala Internasional yang diselenggarakan oleh Jogja Walking Association. Tidak hanya berjalan kaki, JIHW mengusung banyak konsep, yaitu meningkatkan kesehatan (health), gerakan sadar lingkungan (green environment), pendidikan, dan wisata.
JIHW diselenggarakan pada tanggal 16-17 November 2019 yang bertempatan di dua lokasi yaitu kawasan Candi Prambanan dan Lapangan Desa Wisata Pancoh Turi, Sleman. Sekjend JIHW, Fitriani Kuroda mengatakan tahun ini ada 25 negara yang berpartisipasi. “Tercatat ada 250 peserta asing dari 24 negara yang konfirmasi hadir. Totalnya kalau digabung dengan peserta asal Indonesia lebih dari 2.000 orang,” sebut Fitriani. Para peserta ini dapat memilih jenis rute program jalan kaki, mulai dari 5, 10 dan 20 kilometer.
Fitriani menambahkan harapannya peserta dapat menikmati situs bersejarah dan wisata yang disuguhkan Yogyakarta. Kepala Seksi Promosi Dinas Pariwisata DIY mengatakan penyelenggaraan event yang mengundang ratusan wisatawan asing ini harus diapresiasi. Sebab, melalui event inilah Jogja akan dikenal oleh dunia terutama tentang wisata dan situs sejarahnya. Selain itu, JIHW juga mengandeng organisasi dan UKM-UKM sekitar untuk ikut berpartisipasi dan memeriahkan penyelenggarakan event tahun ini.
Sate Ratu, resto yang berlokasi di Sleman ini digandeng panitia untuk menyediakan santapan makan siang untuk turis Internasional yang berpartisipasi di JIHW 2019. Hal ini menjadi penghargaan bagi Sate Ratu, sebab Sate Ratu dinilai pantas untuk menyuguhkan makan siang bagi peserta turis Internasional. “Selama ini, Sate Ratu sudah dikunjungi 83 negara. Saat diminta berpartisipasi dalam event JIHW, kami langsung mengiyakan. Ini sebagai ajang pembuktian kami bahwa Sate Ayam Merah cocok dihidangkan untuk para turis” ungkap Pak Budi Seputro, selaku owner Sate Ratu.
Dalam event JIHW ini, Sate Ratu menyuguhkan menu andalannya, Sate Ayam Merah. Menggunakan daging ayam yang berkualitas dibalut dengan bumbu merah rahasia, membuat cita rasa gurih, manis, pedas berpadu menjadi satu. Selain porsinya yang besar, daging ayamnya pun empuk saat digigit. Dengan tingkat kematangan yang pas, Sate Ayam Merah menuai banyak pujian saat menyajikan untuk para peserta. “So tasty, so delicious” ucap salah satu turis asal Perancis.
Sate Ratu juga meraih penghargaan sebagai Resto No.1 di Yogyakarta oleh TripAdvisor, web yang menyediakan informasi bagi turis. Tidak hanya turis internasional, Sate Ratu akan terus berinovasi untuk menyajikan yang terbaik bagi pelanggannya dan menggaet lebih banyak lagi turis. Resto yang berlokasi di Jogja Paradise Foodcourt, Jalan Magelang Km.6 ini selalu terbuka untuk kesempatan berpartisipasi. “Ya, kami selalu terbuka bila ada event atau acara yang ingin berpartisipasi dengan Sate Ratu” tutup Pak Budi.
No Comments